*

Jumat, 15 Oktober 2010

KEADAAN DAMAI


KEADAAN DAMAI

Amsal 17 :1 Lebih baik sekerat roti yang kering disertai dengan ketentraman , dari pada makanan daging serumah disertai dengan perbantahan.

Suasana rumah memang sangat menentukan sekali bagi perkembangan kejiwaan setiap anggota keluarga. Beberapa pasangan tidak memperhatikan kondisi ini. Mereka beranggapan bahwa anak-anak dan orang tua ada perbedaan jarak yang luar biasa, anak-anak dianggap tidak mengerti dan tidak terkontaminasi dengan suasan yang ditimbulkan oleh kedua orang tua. Oleh sebab itu masih ada orang tua yang senang bertengkar di depan anak-anakmereka. Walau baru usia dini, tetapi sebagai manusia, anak-anak memiliki kepekaan akan situasi yang ada disekelilingnya.

Sebuah keluarga yang saya kenal, memiliki suasana rumah yang tidak nyaman bagi anak mereka yang berusia 4 tahun dan 1 tahun. Pasalnya adalah suami yang memiliki WIL dan selalu melontarkan perkataan kasar, menghina, dan menekan istrinya. Mulanya istrinya masih bisa berdiam diri, demi menjaga suasana, tetapi ternyata terakhir yang saya tahu adalah, mereka saling melontarkan perkataan menghujat, menghina, perkataan kasar yang saling menyakiti. OOO...! Kasihan sekali anak-anak mereka. Mereka adalah keluarga yang cukup. Cukup pangan dan sandang. Tetapi keadaan seperti dalam neraka. Balita mereka akhirnya menyimak semua kejadian tersebut yang berlangsung hampir setiap hari. Dan apa yang terjadi ? Balita ini terlihat seperti orang stress dan pembicaraannya amengarah pada kedewasaan yang belum waktunya. Akibat yang lebih parah lagi, balita yang tidak memiliki figur ayah yang tepat, ia mulai mudah menurut pada pria dewasa manapun yang bisa bersikap lembut padanya. BAHAYA !! Jika dibiarkan, maka anak ini akan tumbuh menjadi remaja dengan konsep mencari sosok ayah pada setiap pria yang dia temui.

Saudara yang terkasih dalam Kristus, kelengkapan pangan dan sandang bukan pokok utama kebahagian hidup anak-anak kita. Tetapi suasana damai yang terjadi dalam lingkungan keluarga, justru itu yang menjadi pokok utama perkembangan jiwa anak-anak kita. Menjadi seorang ayah dan ibu yang sesuai dengan kehendak Tuhan, itulah yang penting. Anak kita akan melihat Kristus dalam kepribadian kedua orang tuanya. Sebab hubungan suami dan istri seperti hubungan Kristus dengan jemaatnya. JAGALAH SUASANA DAMAI DALAM RUMAH TANGGA KITA. AGAR ANAK-ANAK KITA BERTUMBUH SEHAT JASMANI DAN ROHANINYA. TUHAN AKAN MEMBERKATI KITA JIKA DALAM KELUARGA TERCIPTA SUASANA YANG DAMAI. BERKAT-NYA AKAN TERCURAH.. KITA AKAN HIDUP BERKECUKUPAN. TETAPI JIKA SUASANA TIDAK ADA DAMAI, MAKA SEGALA SESUATUNYA SEOLAH SERBA KURANG. (ml)

HALELUYA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar